MENULIS BUKU YANG DIERIMA PENERBIT
TANGGAL PERTEMUAN : 28 APRIL 2021
RESUME KE : 12
TEMA : MENULIS
BUKU YANG DIERIMA PENERBIT
MAYOR
NARSUM : BPK JOKO IRAWAN
MUMPUNI.
GELOMBANG : 18
MODERATOR : IBU. RITAWATI
PROFILE PEMATERI
Saya belum pernah berjumpa dengan beliau baik secara virtual class maupun offline class. Ini pertama kalinya saya kenal via WAG Writting Class gelombang belas. Hanya mendengar suarany melalui Voice note serta tulisan diwag. Belum banyak yang saya ketahui tentang beliau, nanti bersamaan dengan waktu berjalan dalam kelas kelas pembelajaran menulis maupun APKS yang akan dating, saya lebih banyak menggali lagi ilmu dari beliau.
MENULIS BUKU YANG DITERIMA PENERBIT
Banyak orang yang bisa menulis. Tapi tidak semua orang yang menulis dan tulisan yang dibuat bisa diterbitkan.
Sebelum menulis naskah yang akan diterbitkan ke penerbit baik mayor maupun minor, ada baiknya kita mengenal diri kita terlebih dahulu, yaitu dengan melihat tingkatan kemauan menulis, seperti pada diagram dibawah ini:
1.
Saya tidak ingin melakukannya
2.
Saya tidak dapat melakukannya
3.
Saya ingin melakukannya
4.
Bagaimana saya melakukannya?
5.
Saya akan mencoba melakukannya.
6.
Saya dapat melakukannya
7.
Saya akan melakukannya
8.
Ya, Saya melakukannya
EKOSISTIM INDUSTRI BUKU
Penerbit
adalah perusahaan yang mencari keuntungan, artinya penerbit tidak sembarang
menerbitkan buku dan hanya akan menerbitkan buku yang akan membawa keuntungan.
Selain itu, jika penerbitan mengalami kerugian, maka yang menanggung adalah
penerbit buku tersebut, bukan penulisnya. Oleh karena itu, proses seleksi buku
yang layak terbit sangat ketat, Oleh sebab itu Pentingnya Menulis Buku yang diTerima oleh Penerbit adalah sebuah keberhasilan
dalam mewujudkan tulisan yang berupa naskah menjadi buku. Dan sebuah keniscayaan
apabila mampu memenuhi syarat dari persyaratan yang diberikan oleh
penerbit mayor
Pembaca adalah pasar atau
pembeli.
Penulis, penerbit dan penyalur berperan sebagai
pelaku industri. Selain penerbit yang memilih tulisan yang baik, penulis juga
harus memilih penerbit yang baik.
Kriteria penerbit yang baik adalah sebagai berikut.
1. 1. Memiliki visi dan misi yang jelas
2.
Memiliki
bussines core lini pada produk tertentu
3.
Memiliki
pengalaman penerbitan
4.
Memiliki
jaringan pemasaran yang luas
5.
Memiliki
percetakan sendiri
6.
Keberanian
mencetak jumlah eksemplar
7.
Kejujuran
dalam pembayaran royalti
MENGENAL PRODUK BUKU
Produk buku dipasar biasanya dibagi dalam dua Kelompok besar yaitu Fiksi dan non Fiksi. Inipun masih dibagi lagi dalam kelompok kelompok sesuai genrenya. Dan dila digambarkan dengan diagram maka akan terlihat/berbentuk diagram yang menyerupai sirip ikan, seperti gambar dibawah ini:
Penyusunan
(display) buku dipasar/Toko Buku diseluruh dunia mengacu pada diagram seperti
yang ditampilkan pada gambar tersebut.
Pada bagian atas adalah kelompok Teks yaitu
1. BUPEL (BUKU
PELAJARAN), ini merupakan cluster book, artinya
buku buku pelajaran mulaidari tingkat PAUD, SEKOLAH DASAR, SEKOLAH LANJUTAN
TINGKAT PERTAMA, SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS DAN KEJURUAN
2. PERTI
(PERGURUAN TINGGI), dikelompok ini adalah jenis Eksat
dan non Eksat
Sedangkan
pada bagian bawah adalah Non Teks, yaitu:
1. Fiksi, pada kelompok ini seperti karya Sastra, dongeng anak
dan komik
2. Non Fiksi, Buku Anak, Umum/Populer, Hobi, Agama
Naskah berupa hard copy yang akan diterbitkan dikirmkan
kepenerbit, kemudian oleh penerbit akan dinilai atau di review tentang keaslian
dan keabsahan naskah itu dan jika diterbitkan apakah akan laku dan mendapatkan
keuntungan?’. Setelah naskah dinyatakan diterima, penulis menyerahkan soft
filenya dan membuat kontrak dengan penerbit. Namun jika ditolak, naskah akan
dikembalikan. Naskah dikirim (tidak perlu semua bab di print, cukup sebagian
saja, namun daftar isi, synopsis dan cv penulis harus lengkap)
Ada 4 poin utama yang dinilai oleh penerbit dari naskah,
yaitu
1.
Editorial
dengan bobot sekitar 10%,
2.
Peluang
potensi pasar dengan bobot sekitar 50%,
3.
Keilmuan
dengan bobot sekitar 30% dan
4.
Reputasi
penulis dengan bobot sekitar 10%.
Naskah naskah yang diterbitkan oleh penerbit adalah
berupa naskah yang bisa memberikan profit besar seperti
1.
Tema
tak popular, penulis popular
2.
Tema
popular, penulis tak popular
3.
Tema
popular, penulis popular
Untuk mengetahui tema apa yang sedang popular, kita bisa cek di google trends, kita bisa mencari tema yang saat itu sedang diminati. Sedangkan untuk melihat reputasi penulis, kita bisa cek di google scholar, web tersebut berisi tentang tulisan tulisan dari penulis yang sudah bisa dipercaya reputasinya
File Soft copy naskah yang dikirim kepenerbit setelah
hard copy disetujui oleh pihak penerbit untuk diterbitkan. Namun terlebih
dahulu akan diproses editing, setting lalu cetak kemudian distribusi (jual)
kepasar seperti distributor dan toko buku
Kenapa naskah kita harus melalui proses edit dan setting? Penerbit tidak pernah menolak naskah untuk diterbitkan dengan alasan editorial yang buruk. Naskah yang dikirim bisa saja memiliki editorial yang buruk, nah naskah itulah yang penulisannya akan diperbaiki oleh editor penerbit.
Siapa yang menentukan judul? Biasanya usulan dari penulis dan dimodifikasi oleh penerbit supaya naskah laku dijual. Penerbit akan menyesuaikan dengan judul yang menarik dan membangkitkan minat baca orang karena pada saat dijual, buku dalam keadaan dibungkus plastic dan tidak boleh dibuka sehingga pembaca hanya bisa melihat judul, cover dan sinoposis. Oleh karena itu, penting sekali menentukan judul, cover dan synopsis yang menarik.
Sebelum diproduksi massal, penerbit mengirimkan naskah yang sudah berbentuk buku pada penulis untuk dilakukan koreksi akhir sehingga pada saat di cetak massiv tidak ada kesalahan yang fatal. Setelah itu dikembalikan ke penerbit dan dilakukan koreksi seperlunya baru dicetak secara masiv.
Setelah bukunya terbit, penulis akan mendapatkan beberapa keuntungan seperti peningkatan finansial baik dari royalty buku atau rezeki lain yang datang karena buku yang diterbitkan, peningkatan karier, kepuasan dan peningkatan reputasi.
KWADRAN KATEGORI NASKAH
Dalam menentukan cetakan (oplah), kita dapat melihat
kuandran dibawah.
1. Market sempit
2. Market Sempit dan Lifecycle Pendek
3. Market Lebar and Lifecycle Panjang
4. Market Lebar dan Lifecycle Pendek
Didunia penulisan, penulis memiliki latar belakang
yang berbeda, namun dapat dibagi menjadi 2 kelompok yaitu penulis yang
idealisis dan penulis industrialis. Penulis idealis adalah penulis yang tidak
memikirkan royalty dan hanya ingin menulis. Penulis industrialis adalah penulis
yang berorietasi kepada royalty. Yang disukai oleh penerbit adalah gabungan
dari keduanya. Tidak mengabaikan mutu tapi juga produktif
KESIMPULAN
Dari
pemaparan materi yang disampaikan oleh pak Joko (yang tentunya tidak dituliskan
secara keseluruhan dari apa yang dipaparkan), para penulis harus memiliki
tujuan, niat yang kuat serta dedikasi. Karena tulisan apapun jenisnya merupakan
jendela informasi bagi pembaca. Lalu tulisan yang berupa naskah tersebut
dikirimkan kepada penerbit melalui proposal agar terikat perjanjian bila naskah
tersebut disetujui untuk naik cetak. Penulispun harus pandai memilih penerbit
yang baik, jujur dan berqualitas agar naskah penulis bisa terjaga dan terjamin
untuk tidak jatuh kepihak pihak yang tidak bertanggung jawab.
Terima kasih pak Joko atas materinya
Sumber gambar gambar dalam tulisan ini diambil dari WAG BELAJAR MENULIS GELOMBANG 18
Comments
Post a Comment