MENJADI TRAINER YANG SUKSES
MENJADI TRAINER YANG SUKSES
Oleh Ibu Neny Else Josephine, S.Pd, MM
Ngobras bareng Om
Jay malam ini tentang kiat menjadi TRAINER YANG SUKSES bersama ibu Neny Else
Josephine.
Sekilas tentang bu
Neny. Beliau adalah seorang Guru
Fisika di SMAN
2 Surabaya. Beliau juga seorang trainer Microsoft Innovative Expert dan
segudang prestasi lainnya.
Bu Neny memberikan motivasi kepada guru guru Indonesia untuk
bagaimana caranya menjadi seorang Trainer yang handal.
Berikut ini syarat syarat menjadi Trainer Sukses ala bu Neny
1. Upgrade diri dengan cara mengikuti
workshop. Karena dengan workshop akan banyak ilmu yang digali karena dibimbing
oleh tenaga ahli dibidangnya.
2. Competisi, Setelah mengikuti workshop,
maka ikut lomba lomba dan tampil dengan percaya diri, Jika banyak memenangkan
kejuaraan lomba lomba yang diadakan oleh berbagai instansi baik negeri maupun
swasta, maka akan secara otomatis akan banyak diundang untuk memberikan
pelatihan pelatihan
Selanjutnya by Neny membagi cerita pengalamannya selama menjadi Trainer pendidikan berbasis IT. Mulai dari jaman old jamn sebelum pamdemi hingga jaman now diera pandemi
Tip
tip menjdi trainer adalah
Consistent / Role Model
Role Model maksudnya
adalah seorang trainer bisa
menjadi contoh atas pesan yang disampaikannya dan berkomitmen untuk
melaksanakan apa yang dia katakan. Seorang trainer yang
menjadi role model akan sangat dipercaya oleh
pendengarnya, ketimbang seorang trainer yang
hanya bisa berbicara tetapi tidak memiliki prestasi apapun. Trainer perlu memperhatikan konsistensi antara
apa yang dia ucapkan dengan kenyataan yang ada pada dirinya.
Clarity
Clarity maksudnya
seorang trainer harus memiliki pesan yang jelas untuk
disampaikan kepada audience nya.
Misalkan saya membawakan pesan kepada pemuda untuk menjadi generasi cemerlang
melalui gaya hidup CerdasMulia. Atau ada mentor saya yang jelas menyampaikan
pesan tentang menemukan passion. Intinya dari sifat ini, kamu harus bisa
menjawab pertanyaan, “Who am I?” dan “What kind of message that I want to spread for my audience?”
Competent
Competent maksudnya
setiap trainer perlu menguasai minimal 2 hal
: penguasaan subjek ilmu yang ingin disampaikan (misalnya : keuangan,
bisnis, atau pengembangan diri) dan penguasaan panggung. Penguasaan
panggung di sini meliputi mulai dari mempersiapkan materi, membawakan
materi dengan sangat menarik (mulai dari slide, cara
penyampaian, dll) serta mengevaluasi materi yang telah dibawakan.
Confident
Confident maksudnya
adalah menjaga kepercayaan diri saat diberikan tantangan yang lebih besar atau
mendapatkan klien yang juga lebih besar. Cara menjaga kepercayaan diri adalah
dengan terus – menerus belajar hingga menjadi seorang expert di bidangnya.
Creative
Creative maksudnya
adalah kemampuan menciptakan nilai tambah baru atau sesuatu yang unik dan
berbeda dari sebelumnya. Tanpa kreativitas, maka pelatihan yang kita bawakan
akan cenderung membosankan.
Collaborative
Collaborative maksudnya adalah keterbukaan untuk bekerjasama dengan orang
lain. Seringkali ditemukan bahwa trainer biasanya
merasa bisa mengandalkan semuanya sendiri. Beranikan diri untuk asking for help apabila memang kita tidak
menguasai suatu topik tertentu. Misalkan di program Young
Trainer Academy, saya
berkolaborasi dengan 3 trainer yang
membawakan topik berbeda – beda. Hasilnya, pelatihan menjadi lebih asyik dan
menarik.
Communicative
Communicative maksudnya bukan hanya bisa berkomunikasi menarik di atas
panggung saja, tetapi juga pada komunikasi satu lawan satu kepada klien atau
peserta kita. Salah satu cara untuk mengukur apakah kita komunikatif
adalah dengan melihat apakah orang nyaman berkomunikasi dengan kita atau
tidak.
Caring
Caring maksudnya adalah
tulus peduli kepada orang lain. Dulu, saya sempat menganggap bahwa saat kita
menjadi trainer maka yang menjadi bintang
adalah trainer nya. Namun, saya salah. Mentor saya
meluruskan bahwa yang menjadi bintang adalah audience nya.
Kita adalah pelayan untuk membantu mereka menyelesaikan masalah
mereka. Trainer terbaik adalah mereka yang secara tulus peduli
terhadap audience mereka.
Compassion
Compassion maksudnya adalah sebuah sikap antusias dan menghayati penuh profesi trainer sebagai passion mereka. Banyak dari trainer yang karena tidak memiliki sifat ini, menjadi bosan karena membawakan pelatihan hanya menjadi sebuah rutinitas saja tanpa memaknainya secara mendalam
Menutup sharing ilmu dan pengalaman sebagai trainer, bu Neny memberikan pepatah yang bagus
‘TRY NOT TO BECOME A MAN OF SUCCESS BUT RATHER TO BECOME A MAN OF VALUE”
https://youtu.be/lP2aKWsLtV4
Comments
Post a Comment